Ekpresi Logika
Ekspresi logika adalah sebuah pernyataan atau rangkaian operan dan operator logika yang dievaluasi menjadi satu nilai, yaitu benar (TRUE) atau salah (FALSE). Ekspresi ini digunakan dalam logika proposisional untuk menggabungkan pernyataan-pernyataan dasar (proposisi) menjadi pernyataan majemuk yang lebih kompleks, seperti dalam pemrograman komputer untuk instruksi kondisional.
Komponen Ekspresi Logika
- Pernyataan tunggal yang nilainya bisa benar atau salah, contohnya "a < b" atau variabel proposisional seperti 'p' dan 'q'.
- Simbol atau kata yang menggabungkan dua atau lebih proposisi, seperti AND (dan), OR (atau), dan NOT (bukan).
Contoh Ekspresi Logika
- Ekspresi Atomik: Pernyataan tunggal, misalnya
x < 10
. - Ekspresi Majemuk: Gabungan dari beberapa proposisi menggunakan operator logika, misalnya:
p AND q
(p dan q): Bernilai benar jika p dan q keduanya benar.p OR q
(p atau q): Bernilai benar jika salah satu atau keduanya benar.NOT p
(bukan p): Bernilai benar jika p salah, dan salah jika p benar.
Cara Kerja
- Setiap ekspresi logika memiliki nilai kebenaran. Nilai ini ditentukan oleh nilai kebenaran dari proposisi-proposisi di dalamnya serta aturan operator logika yang digunakan.
- Hasil akhirnya adalah nilai tunggal, yaitu benar (TRUE) atau salah (FALSE).
Penggunaan
Ekspresi logika sangat penting dalam berbagai bidang:
- Logika Proposisional: Untuk menganalisis argumen dan membangun pernyataan yang kompleks.
- Pemrograman: Digunakan dalam pernyataan kontrol aliran (seperti
if-else
) untuk menentukan alur eksekusi program berdasarkan kondisi tertentu. - Desain Sistem: Untuk merancang sirkuit digital dan sistem kontrol yang memerlukan pengambilan keputusan berdasarkan kondisi logika.
Komentar
Posting Komentar