CT : COMPUTATIONAL THINKING

COMPUTATIONAL THINKING

Ahmad Masykuri

MTs Salafiyah NU Karanganyar


A.        Pengertian Computational Thinking

Computational Thinking (Berfikir Komputasional) adalah metode pemecahan masalah yang menggunakan prinsip-prinsip dan konsep ilmu komputer. Di era digital, kemmapuan ini merupakan keterampilan universal yang penting untuk mengembangkan pola pikir yang logis dan terstruktur dalam menyelesaikan berbagai tantangan kehidupan sehari-hari. 

B.        Tahapan Utama Computational Thinking

1.       Dekomposisi (Decomposition): 

Mengurai atau memecah masalah besar menjadi masalah-masalah yang lebih kecil dan sederhana yang lebih mudah ditangani dan diselesaikan secara terpisah. 

2.       Pengenalan Pola (Pattern Recognition): 

Mencari kesamaan atau pola dalam bagian-bagian masalah yang telah dipecah untuk mendapatkan wawasan dan membantu menemukan solusi dalam bagian masalah lainya. 

3.       Abstraksi (Abstraction): 

Fokus pada masalah utama, mengidentifikasi informasi penting dan mengabaikan detail yang tidak perlu. 

4.       Algoritma (Algorithm): 

Mengembangkan serangkaian langkah-langkah atau aturan yang jelas dan terstruktur untuk menyelesaikan masalah tersebut secara sistematis. 

 

C.        Penerapan Computational Thinking

·      Memahami Masalah: Menganalisis masalah pokok dan menguraikannya menjadi komponen-komponen yang lebih mudah dipahami. 

·      Mengembangkan Solusi: Membuat solusi yang jelas dan dapat dijalankan oleh manusia atau komputer. 

·     Keterampilan Universal: Mengembangkan kemampuan berpikir logis dan sistematis untuk menghadapi tantangan di berbagai bidang, bukan hanya bidang ilmu komputer. 

Berpikir komputasional dapat diterapkan di berbagai bidang, tidak hanya di bidang teknologi. Contohnya: 

·       Mengelola sampah: 

Anda membagi jenis tugas (dekomposisi), mengelompokkan sampah organik dan anorganik (pengenalan pola), fokus pada proses pemilahan sampah yang efektif (abstraksi), lalu menentukan urutan langkah mendaur ulang dan membakar sampah (algoritma). 


·       Memecahkan masalah deteksi penipuan: 

Lembaga keuangan mengidentifikasi pola transaksi mencurigakan (pengenalan pola), memfokuskan pada data kunci (abstraksi), dan menggunakan penalaran logis untuk membuat keputusan (algoritma). 



  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Computational Thinking (Materi Informatika Kelas 9)

Kamu tau apa itu Narrative tex?